Sabtu, 02 Mei 2009

Ini Kunci nya..!!!

bismillah Pictures, Images and Photos



  1. Sahabatku....Dalam hidup nih, tentulah kita sadari banyak aral rintang yang penuh onak dan duri, namun disisi lain banyak hal pula yang belom kita ketahui, pengetahuan dan ilmu yang kta miliki belumlah cukup untuk mengarungi samudera yang luas nih, namun bila kita menyadari apalah hidup nih, kenapa, Siapa, bagaimana, dan kemana ? Insya Alllah, dengarkanlah, lihatlah, dan rasakanlah…dunia tuh indah….Nikmati dan syukuri penuh ikhlas dan rasa sabar sebagai kunci membuka gerbang hidup kita disisi lain nanti…..



    1. TAHULAH HIDUP KITA UNTUK APA

    * Saat nih, Kita tumbuh dewasa, berjalan menapaki dunia, walaupun sempit, berujung tak hingga jua, tuk apalah hidup kita nih ?
    * Hidup dan mati sudah tentu ada. Mati sapa yang tahu ? tapi hdup nih penuh rahasia, banyak kita yang tak tahu. Duuh sayang juga…
    * Tapi jangan kecewa, Yang namannya rahasia tentulah kita tak tahu dan jangan dikasih tahu. Kalau mau tahu nih rahasianya...Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.“Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.” (al Mulk : 2) Dibalik ayat Nya tersimpan rahasia yang luar biasa, fahamkah ???
    * Hidup nih bukan sebatas tuk makan, tapi makan tuh untuk hidup. Makannya jangan berfikir makan apa nanti, tapi pikirlah apakah nanti bisa hidup ??…duuh bingung ??



    2. SIAP MENGAHADAPI HIDUP NIH, APAPUN YANG TERJADI

    * hidup di dunia nih, hanyalah satu kali, jadi diri tak boleh gagal dan sia-sia apalagi tanpa guna
    * Tugas diri adalah menyempurnakan niat dan ikhtiar, perkara apapun yang terjadi terserah kepada Allah Yang Maha Mengetahui Yang terbaik
    * Segala sadar sepenuhnya bahwa yang terbaik menurut diri belum tentu baik menurut Allah. Bahkan sangat mungkin diri nih terkecoh oleh keinginan dan harapan diri sendiri.
    * Pengetahuan tentang diri atau apapun amat terbatas sedangkan pengetahuan Allah menyelimuti segalanya. Dia tahu awal, akhir dan segala-segalanya
    * Betapapun menginginkan sesuatu, tetapi hati siap menghadapi kenyataan yang tidak sesuai dengan harapan. Karena mungkin itulah yang terbaik



    3. RELA DENGAN KENYATAAN YANG TERJADI

    * Bila sesuatu terjadi, nilah kenyataan dan episode yang harus dijalani
    * Menikmati, tidak larut dalam kekecewaan terus-terusan, bermurung durja, sakit hati, hmm..semua tidak akan merubah apapun selain menyengsarakan diri sndiri, muram begini. Tak muram juga bengin
    * Hati relaistis menenrima kenyataan yang ada, namun tubuh serta fikiran tetepa bekerja keras mengatasi dan menyelesaikan masalah
    * Bila nasi telah menajdi bubur, maka mencari ayam, kerupuk, kacang plus sambel di tambah kecap lebih dapat di nikmati, Subhanallah, lebih special lagi pakaia bumbu rasa syukur



    4. TIDAK MEMPERSUKARKAN DIRI

    * yakin bahwa hidup nih bagaikan siang dan malam pasti silih berganti. Tidak siang terus menerus, tdak pula malam terus menerus, pastilah setiap kesenangan ada ujungnya begitupun masalah yang menimpa pasti ada akhirnya. Penuh sabar menghadapinya
    * Yakin bahwa setiap musibah terjadi dengan izin Allah yang Maha Adil, pastilah sudah diukur dengan amat cermat olehNya tak mungkin melampaui batas kemapuan diri karena Dia tidak pernah mendzalimi hamba-hamba-Nya
    * Tidak mendzalimi diri sendiri, dengan fikiran buruk yang menyulitkan dan menyengsarakan diri, fikiran tetap jernih, terkendali, tenang dan proposional. Tidak terjebak memperbesar masalah
    * Berani menghadpi persoalan demi persoalan, tidak lari dari kenyataan. Lari tidak adapay menyelesaikan bahkan menambah masalah. Dengan tegar kita hadapi, tidak menyerah kalah
    * Mesti segala sesuatu akan ada akhirnya, begitupun persoalan yang diri hadapi seberat apapun seperti yang dijanjikan Allah dalam surat insyirah Ayat 5-8
    * “Oleh itu, maka (tetapkanlah keperjayaanmu) bahwa sesungguhnya tiap-tipa kesukaran disertai kemudahan,
    * Sekali Lagi di tegaskan ; bahwa sesungguhnya tiap-tiap kesulitan disertai kemudahan
    * Kemudian apabila engkau telah selsai (dari sesuatu amal shaleh) maka bersungguh-sungguhlah enkau berusaha (mengerjakan amal shaleh yang lain), Dan Kepada Tuhanmu saja hendaklah engkau memohon (apa yang engkau gemar dan ingin).
    * Janji yang tak pernah mungkin di mungkiri oleh Allah, Janji Allah adalah benar


    5. EVALUASI DIRI

    * Segala yang terjadi mutlak adalah izin Allah, dan Allah tak mungkin berbuat sesuatu yang sia-sia
    * Pastilah ada hikmah dibalik setiap kejadian, sepahit apapun pasti ada kemanisan yang terkandung didalamnya, bila disikapi sabar dan benar
    * Merenungkan mengapa Allah mentakdirkan semua menimpa diri, boleh jadi peringatan atas dosa-dosa, kelalian atau mungkin, saat kenaikan kedudukan di sisi Allah.
    * Berfikir keras untuk menemukan kesalahn yang perlu di perbaiki
    * Setiap kejadian bagai cermin pribadi. Tidak gentar kekurangan dan kesalahan yang telah terjadi, yang penting mengetahui diri yang sebenarnya dan bertekad sekuat tenaga untuk memperbaikinya, Allah Maha Pengampun dan Maha Penerima Taubat.


    6. ALLAH SATU-SATUNYA PENOLONG

    * Yakin kalaupun bergabung seluruh manusia dan jin untuk g tidak mungkin terjadi atas izin Allah
    * Hati bulat total dan yakin seyakin-yakinny, bahwa hanya Allah satu-satunya yang dapat menolong memberi jalan keluar terbaik dari setiap urusan
    * Tidak Ada yang mustahil bagiNya, karena segala galanya adalah milikNya, dan sepenuhnya dalam kekuasaanNya
    * Tidak ada yang dapat menghalangi jikalau Dia akan menolong hamba-hambaNya, Dialah yang mengatur segala sebab datangnya pertolonganNya
    * Benar-benar berjuang, berikhtiar untuk mendekatiNya dengan mengamalkan apapun yang disuakaiNya dan melapaskan hati dari ketergantungan selainNya, karena selain Dia hanyalah sekedar tanpa kekuatan dariNya.
    * Ingat selalu janjiNya “..Barang siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan ke luar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki) Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu. “. (at Talaaq : 2-3)

0 komentar:

Posting Komentar